Analisis Kerusakan Hydraulic Gear Pump: Coupling dan Isolation Plate pada Sistem Hidrolik Alat Berat - Hallo Sahabat SMK Dwija Praja Kota Pekalongan, pada artikel yang Anda baca kali ini dengan judul Analisis Kerusakan Hydraulic Gear Pump: Coupling dan Isolation Plate pada Sistem Hidrolik Alat Berat, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk Anda baca dan mengambil informasi didalamnya. Mudah-mudahan isi postingan Artikel Hidrolik, Artikel Otomotif, yang kami tulis ini dapat Anda pahami. Baiklah, selamat membaca.

Judul : Analisis Kerusakan Hydraulic Gear Pump: Coupling dan Isolation Plate pada Sistem Hidrolik Alat Berat
link : Analisis Kerusakan Hydraulic Gear Pump: Coupling dan Isolation Plate pada Sistem Hidrolik Alat Berat

Analisis Kerusakan Hydraulic Gear Pump: Coupling dan Isolation Plate pada Sistem Hidrolik Alat Berat

1. Kerusakan pada Coupling

Coupling berfungsi untuk mentransmisikan tenaga dari sumber penggerak ke hydraulic gear pump. Pada gambar berikut, tampak coupling yang mengalami kerusakan:

Kerusakan terjadi pada bagian spline coupling. Jika panjang spline masih dalam kondisi minimal 75% dari standar, komponen ini masih dapat digunakan kembali.

Selain itu, permukaan gear bushing support juga mengalami keausan. Pemeriksaan ketebalan dilakukan secara visual dan melalui prosedur touch lapping. Jika ketebalan masih memenuhi spesifikasi, komponen dapat dipulihkan dan digunakan kembali.

---

2. Kerusakan pada Isolation Plate

Isolation plate berfungsi untuk memisahkan jalur tekanan dan pengembalian oli dalam sistem hidrolik. Kerusakan isolation plate dapat bersifat fatal.

• Gambar kiri: Isolation plate patah, tidak boleh digunakan kembali.

• Gambar kanan: Kerusakan akibat kesalahan pemasangan atau pembongkaran, juga tidak boleh digunakan kembali.

---

3. Checklist Pemeriksaan Komponen

Berikut adalah contoh lembar checklist untuk pemeriksaan komponen pompa hidrolik:

Checklist Lembar 1

Checklist Lembar 2

---

4. Pemecahan Masalah Umum pada Pompa Hidrolik

Berikut adalah daftar kerusakan umum pada hydraulic gear pump beserta kemungkinan penyebab dan solusi yang direkomendasikan:

---

A. Pompa Berisik / Terjadi Aerasi

Kemungkinan Penyebab:

• Permukaan oli rendah

• Oli terlalu dingin

• Saluran hisap kotor atau tersumbat

• Ukuran saluran hisap terlalu kecil

Perbaikan:

• Isi oli hingga level yang sesuai

• Ganti dengan oli berkualitas dan viskositas yang tepat

• Bersihkan atau ganti saluran hisap

• Perbesar diameter saluran

---

B. Pompa Tidak Merespon atau Butuh Waktu Lama

Kemungkinan Penyebab:

• Oli rendah

• Tekanan pada valve pelepas kurang

• Pompa aus atau rusak

Perbaikan:

• Tambah oli hingga level yang benar

• Atur ulang pressure valve

• Servis atau ganti pompa

---

C. Oli Panas

Kemungkinan Penyebab:

• Valve pelepas diatur terlalu kecil

• Oli kotor

• Oli kurang

• Baffle tanki tidak sesuai

• Saluran balik berada di atas permukaan oli

• Shaft aus atau rusak

Perbaikan:

• Atur ulang/ganti valve

• Ganti dengan oli bersih dan sesuai

• Perbaiki posisi saluran dan baffle

• Ganti shaft seal

---

D. Oli Berbusa

Kemungkinan Penyebab:

• Udara masuk dari saluran hisap

• Oli tidak sesuai spesifikasi

• Oli kurang

• Posisi saluran balik tidak tepat

• Shaft pompa rusak

Perbaikan:

• Periksa dan kencangkan sambungan

• Ganti oli

• Pastikan saluran balik di bawah permukaan oli

• Ganti shaft seal

---

E. Tekanan atau Aliran Rendah

Kemungkinan Penyebab:

• Thrust plate atau check valve rusak

• Housing gear atau gear set aus

• Udara masuk melalui shaft seal

Perbaikan:

• Ganti thrust plate/check valve

• Ganti housing gear dan gear set

• Perbaiki seal shaft

---

F. Shaft Seal Bocor

Kemungkinan Penyebab:

• Area shaft aus

• Check valve tidak tersegel

• Ring seal rusak

• Drain line tidak terpasang

Perbaikan:

• Ganti shaft

• Ganti atau bersihkan check valve

• Ganti ring seal

• Pasang saluran pembuangan

---

Penutup

Perawatan dan inspeksi berkala terhadap komponen hydraulic gear pump, termasuk coupling dan isolation plate, sangat penting untuk menjamin kinerja sistem hidrolik yang optimal pada alat berat. Gunakan checklist inspeksi sebagai panduan teknis dan lakukan penggantian komponen sesuai standar untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

Demikianlah Artikel Analisis Kerusakan Hydraulic Gear Pump: Coupling dan Isolation Plate pada Sistem Hidrolik Alat Berat

Sekian artikel Analisis Kerusakan Hydraulic Gear Pump: Coupling dan Isolation Plate pada Sistem Hidrolik Alat Berat kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk Anda semua. Baiklah, sampai jumpa dipostingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Analisis Kerusakan Hydraulic Gear Pump: Coupling dan Isolation Plate pada Sistem Hidrolik Alat Berat dengan alamat link https://smkdwijapraja.blogspot.com/2015/11/analisa-kerusakan-hydraulic-gear-pump.html

Share this post