-->

Analisa Kerusakan Hydraulic Gear Pump (Spline & Bearing Area) Sistem Hidrolik Alat Berat

Analisa Kerusakan Hydraulic Gear Pump (Spline & Bearing Area) Sistem Hidrolik Alat Berat - Hallo Sahabat SMK Dwija Praja Kota Pekalongan, pada artikel yang Anda baca kali ini dengan judul Analisa Kerusakan Hydraulic Gear Pump (Spline & Bearing Area) Sistem Hidrolik Alat Berat, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk Anda baca dan mengambil informasi didalamnya. Mudah-mudahan isi postingan Artikel Hidrolik, Artikel Otomotif, yang kami tulis ini dapat Anda pahami. Baiklah, selamat membaca.

Judul : Analisa Kerusakan Hydraulic Gear Pump (Spline & Bearing Area) Sistem Hidrolik Alat Berat
link : Analisa Kerusakan Hydraulic Gear Pump (Spline & Bearing Area) Sistem Hidrolik Alat Berat

Analisa Kerusakan Hydraulic Gear Pump (Spline & Bearing Area) Sistem Hidrolik Alat Berat

Kerusakan pada gear pump hidrolik alat berat dapat terjadi di beberapa area kritis seperti spline, bearing, dan permukaan gear. Analisa kerusakan ini penting untuk menentukan apakah komponen masih bisa digunakan kembali atau perlu diganti.


1. Kerusakan Spline (Fretting)

Penampang gear shaft spline (fretting)

  • Ciri: Terlihat guratan halus akibat getaran mikro (fretting).

  • Pemeriksaan: Bisa diraba menggunakan kuku. Bila kedalaman guratan melebihi 0,25–0,38 mm (0,10–0,15 inci), tidak layak digunakan kembali.

  • Solusi: Jika kerusakan ringan, masih bisa digunakan dengan penyesuaian mounting.


2. Kerusakan Spline (Ringan dan Berat)

Spline ringan dan berat

  • Kiri: Spline dengan kerusakan ringan, masih bisa digunakan.

  • Kanan: Kerusakan berat pada spline, komponen harus diganti.


3. Kerusakan pada Bearing Area

Bearing Area

  • Penyebab: Kontaminan dalam sistem hidrolik.

  • Gejala: Goresan pada area bearing.

  • Solusi: Gunakan amplas crocus grit 400 + oli motor. Jika hanya goresan ringan, bisa digunakan kembali. Jika ada karat/lubang, tidak layak pakai.


4. Kerusakan Permukaan Tooth Gear

Scratches on Tooth

  • Ciri: Goresan pada gigi gear.

  • Solusi: Haluskan dengan amplas crocus grit 400 di atas lathe. Gunakan kembali jika goresan berhasil dihilangkan.


5. Keausan Profile Tooth

Keausan ringan & berat

  • Kiri: Keausan ringan – masih bisa digunakan kembali.

  • Kanan: Keausan berat – harus diganti.


6. Batas Keausan Ujung Gear

Tabel Keausan Gear

  • Toleransi keausan ujung gear:
    0,13 – 0,20 mm (0,005 – 0,008 inci).
    Melebihi itu, tidak boleh digunakan lagi.


7. Kerusakan Parah pada Profile Tooth

Keausan berat

  • Deskripsi: Wear berat hingga gigi aus parah.

  • Kesimpulan: Komponen tidak dapat digunakan kembali dan harus diganti.


📌 Kesimpulan Umum:

Komponen Kerusakan Ringan Kerusakan Berat
Spline Bisa digunakan kembali Harus diganti
Bearing Area Bisa dihaluskan & dipakai Jika berkarat → ganti
Permukaan Tooth Amplas, bisa dipakai Sayatan dalam → ganti
Profile Tooth Jika dalam batas → pakai Melebihi batas → ganti


Demikianlah Artikel Analisa Kerusakan Hydraulic Gear Pump (Spline & Bearing Area) Sistem Hidrolik Alat Berat

Sekian artikel Analisa Kerusakan Hydraulic Gear Pump (Spline & Bearing Area) Sistem Hidrolik Alat Berat kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk Anda semua. Baiklah, sampai jumpa dipostingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Analisa Kerusakan Hydraulic Gear Pump (Spline & Bearing Area) Sistem Hidrolik Alat Berat dengan alamat link https://smkdwijapraja.blogspot.com/2015/11/analisa-kerusakan-hydraulic-gear-pump_6.html

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Analisa Kerusakan Hydraulic Gear Pump (Spline & Bearing Area) Sistem Hidrolik Alat Berat"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel